Info Delegasi
Pengadilan Tinggi
Logo Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Jl. KH. Agus Salim, Kota Baru - Jambi

Telp. 0741-40131, Fax. 0741-445293, Email : ptajambi@yahoo.com

Logo Artikel

7328 MENJELANG PERGANTIAN TAHUN

Menjelang Pergantian Tahun

GEDUNG PTA OK

 

Pergantian tahun adalah suatu hal yang biasa dan selalu berulang terjadi sepanjang masa. Karena ini sunatullah. Bagi mereka yang beriman, maka akan memaknai betapa pergantian waktu, dari detik, menit, jam, hari, bulan dan tahun adalah tanda kebesaran Tuhan semata (ayat-ayat Allah swt), hanya Allah yang bisa mengubah waktu.

Karena waktu adalah hak prerogatif Tuhan, kita manusia hanya bisa berharap, tidak bisa menentukan, kita berharap di tahun depan kehidupan kita akan lebih baik, yang usahanya seret menjadi lancar, yang kuliah belum selesai bisa lebih cepat atau bahkan yang belum berjodoh bisa menemukan pasangan hidupnya. Demikian halnya dari pergantian tahun 2025 yang segera akan ditinggalkan selama-lamanya ke tahun 2026 yang makin menghampiri kita.

Ini momen transisi kita memasuki pergeseran waktu. Dua belas bulan momen yang terlalu cepat berlalu, tanpa terasa usia kita apakah bertambah atau berkurang, akan tetapi tiba-tiba usia kita sudah berada di kepala tiga, empat, lima bahkan enam dan seterusnya.

Pergantian waktu sedemikian rupa telah diperingati secara global dengan berbagai tradisi, baik tradisi lokal, nasional maupun internasional, bahkan oleh sebagian komunitas muslim dibarengi pula dengan perenungan dengan taqarrub kepada Ilahi.

Relevansi Pergantian Tahun

Kita harus cerdas merefleksi momen pergantian tahun ini dengan mengintrospeksi diri (muhasabah), mebuat perencanaan (planning), dan membuat selebrasi yang positif. Hidup ini hanya berakhir dengan keberhasilan atau kegagalan. Keduanya akan terjadi tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jika kita benar-benar yakin dan kita telah membuat perencanaan matang dan melaksanakan dengan sungguh-sungguh, maka kebesuksesan ada di depan kita. Namun sebaliknya jika kita ragu, tidak percaya diri maka yang ada di hadapan kita adalah kegagalan. Kesuksesan dan kegagalan selalu berurusan dengan waktu. Keberhasilan adalah bertemunya usaha, kesempatan dan waktu sedangkan kegagalan terjadi jika ketiga hal tersebut tidak saling bertemu.

Ada pepatah yang berbunyi We are as what we think, kita adalah sebagaimana yang kita fikirkan, semua yang kita peroleh hari ini tidak lepas dari apa yang kita lakukan sebelumnya. Meskipun tidak linier, hidup itu berjalan seperti siklus rumus kausalitas atau sebab akibat. Tidak pernah ada kesuksesan didapat dengan tiba-tiba (ujug-ujug) selalu dibarengi dengan perjuangan dan doa, demikian halnya tidak ada kegagalan kecuali pasti dibarengi dengan adanya sebab musabab sebelumnya.

Simbol Waktu adalah Terus Berjalan

Waktu yang akan melindas kita atau kita mampu mengendalikan dia, hanya ada dua pilihan. Semua manusia di dunia hanya memiliki waktu 24 jam dalam satu hari. Ada orang yang sukses bahkan amat sukses padahal usia mereka relatif pendek, misalnya Imam Syafi'i (54 tahun), Imam Ghozali (55 tahun), Imam Nawawi (46 tahun), Imam Suyuti (60 tahin) akan tetapi karya para imam ini puluhan bahkan ratusan judul buku dan kitab yang sampai era kita ini terus menerus dibaca dan dipelajari. Sebaliknya banyak orang yang memiliki waktu melimpah akan tetapi tidak berkarya tidak melakukan apa-apa sehingga hidupnya tampak sia-sia. Imam Ghozali mengingatkan pertambahan usia manusia selalu diikuti oleh menurunnya kemampuan fisik. Ini artinya bahwa manusia harus sangat efektif dan efisien dalam menjalani hidupnya dengan memperhatikan waktu.

Wal hasil jangan menjadikan waktu sebagai kambing hitam. Tidak ada yang salah dengan waktu. Yang salah adalah orang yang tidak dapat mengelola waktu dengan baik. Selain karena rasa percaya diri yang tinggi, usaha dan kerja keras, kisah orang-orang sukses ialah juga karena mereka dapat mengatur waktu dengan baik. Semoga di 2026 ada perubahan pada kita, setidaknya dalam mengelola waktu dengan lebih baik. Jika tidak, maka setiap pergantian waktu tidak membawa makna apa-apa, kecuali perubahan bilangan kalender. Mari kita mengevaluasi pencapaian dan kegagalan kita di tahun sebelumnya. Memahami diri sendiri untuk menjadi lebih baik, serta selalu mencari solusi untuk menyongsong tahun depan yang lebih baik.

Akhirnya pergantian tahun adalah momen penting untuk merefleksi, membuat perencanaan dan mengelola waktu dengan bekerja keras, serta untuk bertumbuh secara pribadi dan sosial. Jadikan tahun baru mendatang sebagai peluang untuk menjadi versi terbaik bagi diri kita.

Wallahu a'lam bi showab

Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad wa 'ala alihi wa sohbihi ajma'in

 

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Selamat pagi, salam sehat, solid, speed, smart

Jambi, 30 Desember 2025

 

Dr. Chazim Maksalina, M.H.

 


Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas