Info Delegasi
Pengadilan Tinggi
Logo Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Jl. KH. Agus Salim, Kota Baru - Jambi

Telp. 0741-40131, Fax. 0741-445293, Email : ptajambi@yahoo.com

Logo Artikel

4714 PTA JAMBI GELAR BUKA PUASA BERSAMA 16 6

PTA Jambi Gelar Buka Puasa Bersama (16/6)

buka puasa-1

Buya H. Tamar Taraweh menyampaikan tausiyah

Di hari ke dua puluh ibadah puasa Ramadhan 1438 H, PTA Jambi gelar buka puasa bersama.

buka puasa-2

Acara yang dihadiri keluarga besar PTA Jambi tersebut juga dihadiri hakim PA Jambi. Nampak juga mantan hakim tinggi PTA Jambi H. Mahmuddin Rasyid.

Dalam kata sambutannya, Wakil Ketua PTA Jambi H. Harun S. menyampaikan bahwa buka puasa bersama sangat berguna untuk mempererat rasa kekeluargaan di antara sesama warga PTA Jambi.

Menurutnya, momentum buka puasa bersama sangat tepat untuk ajang silaturrahmi dan mempererat persatuan dan kesatuan keluarga besar PTA Jambi.

“Saya menyambut gembira acara buka puasa bersama yang dilaksanakan hari ini karena sangat tepat untuk silaturrahmi sesama kita dan mempererat rasa kekeluargaan,” ujar H. Harun S. yang dalam waktu dekat akan mutasi menjadi Wakil Ketua PTA Surabaya.

“Terima kasih kepada Panitia yang telah mempersiapkan acara ini dengan baik,” tandasnya lagi.

Tampil sebagai penceramah pada sore itu Buya H. Tamar Taraweh.

Dalam tausiyahnya, Buya H. Tamar Taraweh menyebutkan ada enam hal yang menjadikan amal sia-sia. Diuraikannya lebih lanjut, dalam suasana puasa seperti sekarang ini alangkah baiknya apabila kebiasaan yang tidak baik seperti perbuatan yang menjadikan amal tidak bermakna dihindari. Sehingga ibadah puasa menjadi baik dan sempurna serta mengantarkan pelakunya menjadi orang yang bertaqwa.

“Ibadah puasa tidak hanya sekedar tidak makan dan tidak minum, tetapi lebih dari pada itu harus menghindari perbuatan yang dapat menjadikan amal sia-sia,” papar Buya ini menegaskan.

“Ada enam hal yang menjadikan amal sia-sia. Pertama, sibuk mencari kesalahan orang lain dan lupa dengan kesalahan sendiri,” urai Buya H. Tamar Taraweh menjelaskan.

Lebih lanjut disebutkannya, dalam zaman sekarang ini banyak bertebaran fitnah dan gunjingan yang dimuat dalam media sosial seperti facebook, WhatsApp dan lain-lain. Terkadang, urainya lebih lanjut, informasi yang dimuat tersebut hanya bersifat ujaran kebencian.

“Jangan kita sibuk dengan kesalahan orang lain, tapi sibuklah dengan kesalahan sendiri,” ujarnya menasehati.

Yang kedua, papar Buya H. Tamar Taraweh melanjutkan tausiyahnya, penyakit busuk hati.

“Ada orang sakit hati melihat orang lain senang, sehingga dibuatnya fitnah,” urainya mencontohkan penyakit busuk hati tersebut.

Semestinya, tambahnya lagi, apabila teman sendiri berhasil maka kita ikut gembira. Dan apabila teman mendapat musibah, maka kita ikut membantu.

“Lalu, yang ketiga urainya lagi, terlalu mencintai dunia,” pungkas Buya yang mantan anggota DPRD Provinsi Jambi ini.

Disebutkannya, banyak orang habis-habisan mengejar dunia sehingga menghalalkan berbagai cara. Dia lupa, paparnya lebih lanjut, dunia ini hanya sementara dan bersifat permainan serta sendiwara.

Warga PTA Jambi yang ikut dalam acara berbuka puasa tersebut tampak antusias mendengarkan tausiyah Buya H. Tamar Taraweh. Maklum, Buya H. Tamar Taraweh menyampaikan tausiyahnya dengan lugas dan tegas tapi kocak dan humor.

Tausiyah Buya H. Tamar Taraweh terpaksa berhenti ketika berbuka puasa telah tiba.

“Apa boleh buat, yang tiga lagi disambung di lain kesempatan karena waktu berbuka telah tiba,” urai Buya H. Tamar Taraweh seraya menutup tausiyahnya. (AHP)

 


Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas