Hakim Tinggi PTA Jambi Sampaikan Teknologi Informasi Dalam Bina Mental (18/01)
H. Abd. Hamid Pulungan
Berbicara masalah teknologi informasi atau yang biasa disebut dengan IT di lembaga peradilan sudah merupakan suatu keharusan. Bahkan, guna memotivasi implementasi IT tersebut, MA melaksanakan berbagai lomba, seperti kompetisi inovasi pelayanan publik yang digelar tahun lalu dan hasilnya PA Kabupaten Malang ditetapkan sebagai juara pertama dan juara favorit.
Seiring dengan hal itu, PTA Jambi tidak mau ketinggalan, dan akan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mendorong PA agar secara terus menerus menerapkan IT dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Hari ini, Senin (18/01), materi bina mental yang digelar PTA Jambi mengupas tentang IT. Ada dua hal yang menjadi sasaran pembahasan, yaitu pemanfaatan IT dan meraih ISO, sedangkan yang bertindak sebagai penceramah adalah H. Abd. Hamid Pulungan.
“Pada tahun 2016 ini, anggaran IT melonjak signifikan dan nomenklatur struktur organisasi Kesekretariatan PTA dan PA terdapat bagian IT,” ungkap H. Abd. Hamid Pulungan mengawali ceramahnya.
Menurut pemerhati IT yang biasa disapa AHP ini, peningkatan anggaran IT dan terdapatnya bagian yang membidangi IT adalah wujud kesungguhan MA dalam pemanfaatan IT. Sebab, urainya lebih lanjut, pemanfaatan IT dalam era keterbukaan informasi dan tuntutan reformasi birokrasi, maka IT adalah salah satu wadah yang sangat baik guna menyampaikan informasi kinerja lembaga kepada masyarakat.
“Dengan IT, maka kinerja yang kita capai dapat diinformasikan kepada masyarakat,” tandasnya menjelaskan.
Selain menyampaikan tentang IT, AHP juga menyinggung tentang pelayanan publik dengan standar internasional atau yang biasa disebut ISO. Menurutnya, PA di wilayah PTA Jambi harus berusaha untuk mendapatkan sertifikat ISO tersebut. Dijelaskan oleh AHP, ISO di lingkungan MA diawali dari PA Stabat. Waktu itu, urainya lebih lanjut, PA Stabat dengan modal sendiri berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mendapat ISO. Dan, alhamdulillah usaha tersebut membuahkan hasil.
“Sangat membanggakan, PA Stabat adalah satuan kerja di MA yang mula-mula memperoleh ISO,” tuturnya dengan senyum.
“Saat ini, Badilag telah memberikan dana bagi PA yang ditunjuk untuk memperoleh ISO,” tambahnya menjelaskan.
Diuraikan lebih lanjut oleh AHP, PA dalam wilayah PTA Jambi harus bangkit dan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan ISO. Sekalipun belum ditunjuk oleh Badilag, tandasnya menambahkan, harus ada usaha untuk meraih ISO. Misalnya melakukan studi banding ke PA yang sudah mendapatkan ISO.
“Lakukan usaha untuk mendapatkan sertifikat ISO,” pinta AHP dengan semangat sambil menutup ceramahnya. (Imam N)
Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas